Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2015

Magang di Perpus

Gambar
"bip-bip-bip," bunyi scanner ratusan buku di Sekolah Calvin itu kayaknya ga akan pernah gue lupain.  Waktu banyak anak kelas tiga SMA udah libur, gue dan beberapa temen lainnya harus ke sekolah untuk 'magang' di perpus ( 20 April - 7 MEI!!). Jam kerja:  7.00 - 14.45  = Belom libur. Motong sampul, lipet, gunting, lipet, oper... Motong, lipet, gunting, lipet, oper.. ya kira-kira itu yang kita lakuin dihari-hari pertama kerja di Pabrik Perpustakaan ini. Magangnya bukan karena sukarela btw, tapi karena gue dan belasan anak lainnya kena hukuman karena TELAT >15 kali selama tiga tahun di SMA. (T.T) Setelah nyampul ratusan buku bareng-bareng, kita ngelakuin STOK OPNAM. Cek stok buku yang ada, cocokin antara fisik buku dengan data dikomputer deh intinya. Timi, master komputer diangkatan kita menyelamatkan kita dari ngecek manual. Jadi kita tinggal ngescan-ngescan ajah :D.. ajah.. :) .. iya ngescan ajah :(.. tapi ratusan buku? "bip-bipbipbibpibp" Pegel juga

Drama Ular Putih (Teater Koma 2015)

Harapan dan cinta adalah dua hal yang membuat Siluman Ular Putih mengubah wujudnya menjadi manusia.  Walau ia tahu ia mungkin akan terluka, tersakiti, tapi ia tetap bersikukuh menjadi seorang manusia. Ia juga ingin berbuat kebaikan bagi manusia-manusia lain. Ia membujuk adiknya, Siluman Ular Hijau untuk mengikutinya. Maka, berubahlah mereka menjadi manusia. Ketika menjadi manusia, Ular Putih menemukan pujaan hati nya. Ia menikah dan membuat toko obat bersama suaminya yang tidak tahu identitas asli si Ular Putih. Awalnya semuanya berjalan baik. Mereka tinggal dengan bahagia, rajin menolong sesama, dan terkenal sebagai orang yang ahli dalam pengobatan. Akan tetapi, ketika ada seorang pandita yang menerima mandat surga untuk membersihkan segala macam siluman dari langit dan bumi, maka masalah pun datang. Si Pandita tanpa memedulikan segala kebaikan si Ular Putih, berusaha untuk menangkapnya. Beberapa kali Ular Putih lolos, tapi akhirnya ia tertangkap juga dan dikurung di pago